Kurangi gejala penyakit pengapuran

Penyakit pengapuran atau esteoartritis merupakan penyakit degenerative yang menyerang bagian persendian tubuh. Penyakit ini biasanya menyerang orang yang sudah berusia lanjut, namun juga ada beberapa yang terserang penyakit pengapuran pada usia dewasa.

Penyebab pengapuran atau osteoartritis

Sesuai bertambahnya usia, pada orang yang sudah lanjut usia akan sangat rawan terjadi kerusakan pada tulang rawan sendi. Namun tidak hanya faktor usia saja yang menentukan, ada juga faktor lain yang menyebabkan terjadinya penyakit pengapuran seperti, infeksi, trauma, aktivitas yang tinggi, hingga berat badan berlebihan. Jika terjadi kerusakan, maka tulang rawan menjadi tipis dan permukaan menjadi tidak rata. Ini lah yang menyebabkan rasa sakit yang di alami oleh penderita penyakit pengapuran, yang di akibatkan gesekan antara tulang dengan tulang.

Penyebab utama penyakit bisa di akibatkan dari :

Otot

Jika otot lemah, persendian menjadi tegang dan bisa mengakibatkan tendon sobek. Hal ini bisa mengakibatkan pengapuran.

Kartilago

Kerusakan kartilago yang di sebabkan oleh kecelakaan, usia, dan juga faktor lain. Jika kartilago rusak, antara tulang satu dengan tulang lainnya menjadi saling bergesekan dan mengakibatkan pengapuran.

Tulang

Perubahan struktur tulang, khususnya bagian persendian, berpengaruh terhadap rusaknya kartilago yang akan mengakibatkan pengapuran.

Peradangan

Ketika kartilago bekerja, sel-sel imun berkumpul dan menghancurkan jaringan yang sudah mati. Dalam hal lain, terkadang sel imun juga menyerang sel-sel yang sehat. Hal ini akan dapat mengubah cairan dalam persendian dan menyebabkan pembengkakan serta rasa sakit.

Tendon dan ligamen

Persendian dapat di tahan dengan cara serta mengikat otot dan tulang. Jika terjadi kecelakaan yang atau pelemahan karena jarang di pakai, kartilago di lutut menjadi tidak kuat menahan dan akhirnya mudah sakit dan roboh.

Gen

Lebih dari setengah jumlah penderita pengapuran memang di lahirkan dengan keadaan gen pengontrol dan pembentukan dan perusakan kartilagonya bermutasi. Ini menyebabkan kartilagonya lebih lemah dan degradasinya terjadi lebih cepat dari seharusnya.

Mengurangi gejala pengapuran

Untuk mengurangi gejala pengapuran, anda bisa melakukan langkah-langkah berikut

• Pastikan anda tidak menekuk lutut dalam waktu yang lama. Cobalah untuk meluruskan kaki anda meskipun akan terasa agak nyeri.
• Gunakan sepatu senyaman mungkin ketika anda sedang beraktivitas ataupun sedang beolah raga. Hal ini sangatlah penting untuk peredam getaran terhadap lutut.
• Jangan diam terlalu lama, tetap gerakan lutut. Setelah timbul rasa agak nyeri barulah beristirahat. Setelah rasa nyeri pada lutut anda berkurang, segeralah melakukan aktivitas kembali.
• Gunakan tongkat untuk menopang tubuh apabila memang di perlukan.
• Gunakan pegangan tangan pada waktu naik tangga. Naikan kaki yang sehat terlebih dahulu, sedangkan untuk turun, kaki yang sakit di turunkan terlebih dahulu dengan tetap berpegangan pada penopang.

Siapapun berpotensi terkena penyakit pengapuran, terutama bagi mereka yang sudah berusia lanjut, dan juga yang memiliki berat badan berlebih (obesitas). Untuk mencegahnya anda bisa mengkonsumsi makanan yang bergizi serta asupan vitamin, kalsium, dan mineral yang cukup. Jangan lupa untuk melakukan olah raga yang teratur guna meminimalisir terjadinya pengeroposan pada tulang dan sendi. Bagi yang memiliki berat badan berlebih, di sarankan untuk menurunkan berat badan dengan cara olah raga.