Khasiat sayuran dan buah berdasarkan warnanya | Seputar Info Menarik

Khasiat sayuran dan buah berdasarkan warnanya

By

Khasiat sayuran dan buah berdasarkan warnanya

Seputar info menarik - Buah serta sayur mayur merupakan kelompok asupan yang harus dikonsumsi setiap harinya. Para pakar gizi merekomendasikan agar kita mengkonsumsi sedikitnya lima kelompok bahan pangan yang berwarna setiap hari berupa sayuran atau buah-buahan yang berwarna merah, putih, biru, ungu, kuning, atau hijau. Warna yang dihasilkan dari tumbuhan menunjukkan keberadaan fitokimia tertentu yang berkhasiat dalam mencegah penyakit tertentu. Oleh karena itu kita perlu mengenali manfaat dibalik buah dan sayur-mayur berdasarkan warnanya. Alasannya berbeda warna yang terdapat pada buah dan sayur, maka akan berbeda pula khasiat yang terkandung di dalamnya.

Khasiat sayuran dan buah berdasarkan warnanya

Beragam warna buah dan juga sayur mayur ternyata tidak hanya indah dipandang, namun dibalik warna-warnanya juga membawa manfaat yang berbeda bagi kesehatan. Lalu apa sajakah manfaat buah dan sayuran melihat berdasarkan warnanya?.

Kalau kita perhatikan buah dan juga sayur mayur yang segar dan berjajar di bagian fresh ingredients supermarket maupun di pasar, sayur-mayur tersebut amatlah menarik dan menyenangkan untuk dilihat sebelum anda membelinya. Menurut para peneliti spektrum, warna yang dipancarkan dari makanan alami memang memiliki efek Anti Stress pada manusia. Namun ternyata warna indah pada bahan makanan ini tidak hanya dapat dinikmati oleh mata, karena dibalik keanekaragaman warna yang menarik yang dimiliki oleh sayur dan buah merupakan bahan makanan segar yang memiliki khasiat sesuai warnanya. Sejumlah buah atau sayuran dengan warna khusus memiliki kandungan tertentu mulai dari vitamin A, vitamin E, beta karoten, iycopene, klorofil, hingga asam folat. Bahan-bahan makanan ini masing-masing terdapat di dalam bahan pangan dengan warna tertentu yang membawa manfaat bagi kesehatan yang berbeda-beda pula.


Khasiat buah dan sayuran Warna merah

Buah-buahan dan sayur mayur yang berwarna merah selain menimbulkan nafsu makan, dengan penampilannya yang menarik kandungan pigmen merahnya atau likopen juga membawa manfaat sebagai antioksidan yang bisa melawan sel kanker. Pada beberapa penelitian, likopen terbukti mampu mengatasi sel kanker lambung yang disebabkan oleh infeksi helicobacter pylori, menghambat dan nitrosamin yang menyebabkan kanker perut, mengurangi resiko leukemia, mencegah proses pembentukan tumor, menghambat pertumbuhan sel kanker otak, juga kolon dan prostat rekomen. Selain itu juga menjadi antioksidan dengan mencegah oksidasi LDL, yang secara otomatis menurunkan resiko penyumbatan pembuluh darah.

Disamping bermanfaat sebagai antioksidan, likopen juga mampu menangkap radikal bebas pada sel tua, serta memperbaiki sel-sel yang mengalami kerusakan sehingga dapat mempertahankan fungsi mental dan fisik para lansia. Terhadap gula darah, likopen mampu mempengaruhi resistansi hormon insulin, dan meningkatkan toleransi terhadap gula, serta mencegah terjadinya diabetes melitus. Sedangkan secara seksual, likopen mempengaruhi jumlah struktur dan mempengaruhi agresivitas sperma, hingga dikatakan mampu meningkatkan kesuburan pria.

Likopen juga mampu mencegah osteoporosis pada perempuan yang telah menopause. Selain itu likopen, buah dan sayuran berwarna merah seperti bawang merah, tomat, bit, bayam merah, dan paprika merah, juga mengandung betakaroten yang merupakan provitamin A, di mana bahan ini dapat diubah menjadi vitamin A dan vitamin E yang semakin melengkapi manfaat sebagai antioksidan untuk mencegah kerusakan saraf penglihatan dan penuaan dini pada kulit.

Buah-buahan serta sayur-sayuran yang berwarna merah kaya akan fitonutrien likopen dan antosianin, pigmen warna alami yang memberi warna pada buah dan sayuran tersebut. Seperti yang ditemukan pada tomat, jambu biji, semangka, yang memiliki manfaat anti penuaan serta melindungi dari sel kanker terutama kanker prostat.

Sedangkan antosianin yang terdapat dalam strawberry, anggur merah, apel merah, atau ceri, sarat dengan antioksidan yang melindungi tubuh dari efek radikal bebas. Senyawa ini juga membantu mengurangi resiko penyakit jantung serta menjaga tekanan darah agar tetap terkontrol. Studi mutakhir para ahli menunjukkan bahwa, antosianin dalam buah dari mengandung anti inflamasi yang berguna untuk penderita asam urat dan peradangan rematik.

Khasiat sayuran dan buah berwarna biru atau ungu

Kita mungkin sudah tahu khasiat dan manfaat berbagai macam sayur dan buah-buahan berwarna hijau, merah, dan kuning. Tetapi,tahukah anda bahwa ternyata makanan berwarna ungu juga kaya antioksidan?. Warna ungu pada buah-buahan dan sayuran diindikasikan memiliki kandungan antioksidan yang tinggi seperti yang dilansir oleh India Times. Antioksidan sangat bermanfaat untuk mencegah kerusakan sel menjaga agar kulit tetap fresh dan juga awet muda.

Buah serta sayuran ungu seperti anggur, blackberry, raspberry, Cranberry, plums, prune, terong ungu, kol ungu, ubi ungu, asparagus ungu, kaya akan antosianin, yaitu pigmen yang memberi warna merah ungu pada buah dan sayuran tersebut. Antosianin bermanfaat melindungi sel kulit dari sinar ultraviolet. Selain itu, antosianin juga berfungsi sebagai antioksidan yang mampu menghambat oksidasi dari toksin. Bahkan antosianin pun terbukti mampu menghambat sel tumor. Penelitian menunjukkan bahwa, sianidin atau bahan yang sering ditemukan pada buah yang mengandung antosianin dan delphinidin (inti antosianin), sangat bermanfaat mencegah pertumbuhan sel kanker. Selain sebagai antioksidan antosianin juga sangat efektif menyembuhkan penyakit diabetes melitus serta komplikasinya. (Baca juga : Manfaat benalu untuk mengobati tumor dan kanker)

Sebuah penelitian di Jerman menunjukkan bahwa mengkonsumsi 600 mg antosianin perhari selama 2 bulan berturut-turut, terbukti efektif mengurangi pembentukan kolagen abnormal pada pembuluh darah yang diakibatkan ikatan gula darah dengan protein. Seorang ilmuwan Perancis juga menunjukkan, mengkomsumsi bilberry yang kaya antosianin dapat mencegah kerusakan sistem limfatik yang sering terjadi pada penderita diabetes. Selain itu antosianin juga mencegah proliferasi protein abnormal yang menyebabkan komplikasi kebutaan terhadap penderita diabetes. (Baca juga : Hati-hati kafein bisa menaikan kadar gula darah)

Antosianin yang berfungsi sebagai antiinflamasi juga mampu menurunkan risiko alergi. Mengkomsumsi antosianin di dalam jumlah yang cukup akan mampu mencegah inflamasi akibat reaksi alergi, dan sekaligus memperbaiki kerusakan dinding sel pembuluh darah. Efek antiinflamasi antosianin juga bermanfaat untuk menurunkan resiko gangguan otak yang disebabkan oksidasi jaringan lemak akibat trauma dan gangguan sistem saraf. Selain zat warna antosianin pada buah-buahan umumnya juga ditemukan ellagic acid. Zat ini sangat bermanfaat untuk mencegah penggumpalan darah dan pertumbuhan beberapa jenis tumor serta sel kanker, seperti kanker kulit, kanker pankreas, kanker payudara, kanker pencernaan, dan kolon. (Baca juga : Mencegah kanker payudara dengan cara alamiah)

Selanjutnya pada kulit dan biji buah-buahan yang berwarna ungu mengandung komponen flavonoid yang bernama resveratrol, di mana kandungan ini terbukti mampu menghambat endhotelin- 1 yang merupakan salah satu penyebab penyakit jantung. Selain itu, juga memperlancar aliran darah ke otak mengurangi resiko stroke, mencegah kanker, dan juga sebagai antiradang.

Menurut National Healt and Nutrition Examination Study, orang dewasa yang rajin mengkomsumsi buah serta sayuran yang berwarna ungu akan memiliki berat badan yang ideal. Umumnya, mereka akan menjadi langsing, dan tidak memiliki berat badan yang berlebihan. Selain itu, dalam tubuhnya tekanan darah dan kandungan HDL dalam darah stabil. (Baca juga : Menurunkan kolesterol dengan daun seledri)

Buah dan sayur berwaran biru dan ungu memiliki fitokemikal seperti antosianin. Senyawa ini dapat ditemukan pada blueberry, anggur ungu, dan kismis hitam. Senyawa lain adalah phenolik yang dutemukan pada buah terong ungu, dan plum, atau kismis. Senyawa ini mengandung antioksidan kuat. Antioksidan yang terdapat dalam buah dan sayur yang berwarna ungu gelap ini terbukti bisa memperlambat proses penuaan, terutama penurunan daya ingat.

Untuk khasiat sayuran dan buah yang berwarna hijau, kuning, oranye, dan putih, Baca di Khasiat sayuran dan buah berdasarkan warnanya bagian 2 yang akan saya ulas berikutnya. Semoga bermanfaat.

0 komentar:

Post a Comment